Sumber : liveabout com
Nama Al Capone dikenal sebagai
seorang gangster legendaris. Ia tercatat sebagai salah satu penjahat Amerika
paling kejam di era tahun 1920-an. Meskipun semua dugaan kegiatan kriminal
telah dilakukannya, termasuk pembunuhan, namun Al Capone ditangkap dan dihukum
hanya dengan dakwaan penghindaran pajak pada tahun 1931 dan ditahan di penjara
Alcatraz. Dia dibebaskan tahun 1939 dan meninggal karena serangan jantung di
rumahnya yang berada di Florida pada bulan Januari, 1947.
Baca juga : Misteri Kamar Asrama Mahasiswa No 428
Selama dipenjara di Alcatraz, San
Francisco, Al Capone belajar alat musik banjo.
Menurut legenda, setelah Al Capone meninggal, sering terdengar bunyi alunan
musik banjo dengan irama sedih dari sel penjara tersebut. Para napi yakin itu
adalah sosok arwah Al Capone yang masih berada di sana.
Baca juga : Suara Tangisan Anak di Malam Hari
Ironisnya, semasa menjalani hukuman
tahanan di Alcatraz, Al Capone yakin bahwa dirinya dihantui oleh hantu Myles
O'Bannion, seorang pemimpin geng saingan dari Chicago, yang tewas di tangan
Capone. Sepanjang masa tahanan, Al Capone selalu ketakutan dan percaya kalau
arwah Myles O'Bannion's mengikutinya ke penjara untuk balas dendam dan hidupnya
tidak pernah tenang. Rasa takut ini sering membuat Al Capone mimpi buruk dan
berteriak-teriak karena merasa dikejar arwah Myles. Hingga akhir hidupnya, Al
Capone percaya kalau arwah Myles O’Bannion tak pernah berhenti mengikutinya.
SEKIAN
No comments:
Post a Comment